TRADISI. Air suci akan dikirim ke Mabes Polri untuk 34 Polda se-Indonesia.

Prosesi tersebut, dilakukan di sumber mata air pada pegunungan dikota Pagar Alam Provinsi Sumatera selatan yang berjarak sekitar 291,3 KM.dari kota Palembang Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M.Zulkarnain SIK MSI melalui Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM . menjelaskan, bahwa pengambilan air ini akan dipergunakan untuk menyiram panji-panji Polri pada peringatan HUT ke-77 Bhayangkara.

SUMSEL _ PW FAST RESPON COUNTER OPINION POLRI.
Menjelang peringatan hari ulang tahun Bhayangkara ke-77, Polda Sumatera Selatan (Sumsel ) menggelar acara tradisi pengambilan dan penyerahan air suci,yang dipimpin Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M.Zulkarnain SIK MSI di halaman VVIP Mapolda Sumsel Senin (12/6/23) pagi.

Prosesi tersebut, dilakukan di sumber mata air pada pegunungan dikota Pagar Alam Provinsi Sumatera selatan yang berjarak sekitar 291,3 KM.dari kota Palembang

Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M.Zulkarnain SIK MSI melalui Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM . menjelaskan, bahwa pengambilan air ini akan dipergunakan untuk menyiram panji-panji Polri pada peringatan HUT ke-77 Bhayangkara.

“Air suci yang diambil ini, nantinya akan dikirim ke Mabes Polri untuk dijadikan satu dengan 34 Polda jajaran se-Indonesia,” ucapanya.

Kabidhumas menjelaskan, dipilihnya lokasi sumber air ini karena memiliki nilai historis yang kuat bagi masyarakat khususnya masyarakat Sumatera Selatan

“Pengambilan air ini sendiri, tidaklah sembarangan. Jadi setelah air diambil dan dimasukkan ke dalam kendi, selanjutnya air tersebut dikawal oleh personel Sat Brimob Polda Sumsel dengan membawa bendera merah putih,” tutur Kabidhumas.

Lebih lanjut perwira berpangkat melati tiga tersebut, menjelaskan makna dari kegiatan ini adalah menanamkan rasa kebanggaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebanggaan terhadap kesatuan yaitu Polri.

“Oleh sebab itu, untuk bisa mendapatkan air suci tersebut dibutuhkan perjuangan dan pengorbanan, sebagai wujud penghargaan dan penghormatan terhadap kearifan lokal tempat kami bertugas,” tutup Alumni Akpol 91

Editor. AH , FRN SUMSEL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.