Jakarta* , Saat Pertemuan Fast Respon (FRN) Di Blok M Jakarta , Selasa (5/7) bersama Para Awak Media, Agus Flores didampingi Waketum FRN Dian Surahman mengatakan, kalau melihat Jumlah Media Mengawasi Pertambangan Minerba di Indonesia dengan Jumlah Kepolisian dibidang Tipiter Tidak Seimbang, Karena Jumlah kepolisian sangat terbatas Melakukan Penindakan Tambang Ilegal seluruh Indonesia.
Salah satu jalan persoalan PETI seluruh Indonesia Berada di Pundak Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo.
” Mau atau Tidak Kapolri membuat TR Penutupan PETI seluruh Indonesia ada dipundak orang nomor satu di Lingkungan Polri tersebut,” ujar Agus Flores
Tambah Agus, bahwa dirinya sudah menganalisa Persoalan ini, bahwa bawahan Kapolri misalnya Kapolda dan Kapolres mengikuti Perintah Orang Nomor Satu.
” Satu Solusi Bapak Kapolri Buat TR Soal PETI, pasti Kapolda dan Kapolres ikuti,” tegas Orang Nomor Satu di FRN ini
Dalam Pemaparannya Agus Flores, Hingga sampai hari ini data rilis KPK Kerugian Negara Akibat Tambang Tak Berizin , diduga Mengelapkan Pajak PPN dan PPH mencapai Triliunan Rupiah.
Sehingga dapat diminimalisir jika Seluruh Tambang se Indonesia mengurus izin IPR atau WPR .
****