Sambutan Bapak Presiden Joko Widodo pada Peresmian Bandar Udara Panua Pohuwato, 22 April 2024

Negara kita ini negara besar, sering kita tidak sadar bahwa Indonesia ini negara besar. Kita memiliki 514 kabupaten dan kota, 38 provinsi, dan 17 ribu pulau yang semuanya memerlukan infrastruktur, baik itu untuk pelayanan pendidikan, pelayanan kesehatan, dan infrastruktur untuk konektivitas, baik itu yang namanya pelabuhan, baik yang namanya jalan, baik itu yang namanya badara.

Berita, Presiden RI48 Dilihat

Bapak Presiden dalam pidato nya menyampaikan semoga dengan adanya pasilitas bandara di gorontalo Pohuwato ini bisa lagi meningkatkan perekonomian dan dalam rangka bersaing dengan negara-negara maju, Indonesia negara besar yang mana harus ditunjang dengan pasilitas yang memadai agar seluruh aspek dapat berjalan sebagai mana mestinya.

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Selamat pagi,
Salam sejahtera bagi kita semuanya.

Yang saya hormati Bapak Menteri Perhubungan, Menteri PUPR, Gubernur Provinsi Gorontalo, Bupati Pohuwato beserta Ketua DPRD yang hadir, seluruh Forkopimda, anak-anakku semuanya selamat pagi.

Negara kita ini negara besar, sering kita tidak sadar bahwa Indonesia ini negara besar. Kita memiliki 514 kabupaten dan kota, 38 provinsi, dan 17 ribu pulau yang semuanya memerlukan infrastruktur, baik itu untuk pelayanan pendidikan, pelayanan kesehatan, dan infrastruktur untuk konektivitas, baik itu yang namanya pelabuhan, baik yang namanya jalan, baik itu yang namanya badara.

Kalau tidak kita miliki, negara kita akan kalah bersaing, tidak bisa berkompetisi dengan negara yang lain. Produk-produk kita tidak bisa bersaing dengan negara lain, kalah bersaing dengan negara-negara lain. Oleh sebab itu, yang namanya airport, yang namanya bandar udara, bandara itu sangat penting dalam rangka kita berkompetisi dengan negara-negara lain. Agar apa? Mobilitas, kecepatan orang, kecepatan logistik, barang itu bisa lebih baik lagi, karena ke depan bukan negara besar mengalahkan negara kecil, tetapi negara yang cepat akan mengalahkan negara yang lambat. Oleh sebab itu, kita perlu cepat.

Saya senang alhamdulillah Bandara Panua di Pohuwato ini telah selesai. Tadi Pak Menteri Perhubungan telah menyampaikan, menghabiskan anggaran Rp 437 miliar, ini duit semuanya, gede banget. Agar membuka akses ekonomi ke Kabupaten Pohuwato dan runway-nya sepanjang 1200 [meter] x 30 meter. Saya lihat kalau 1200 [meter] itu nanggung, didarati ATR full, enggak bisa. Ini tadi saya naik ATR, karena pesawat kepresidenan enggak bisa mendarat, pesawat perintis. Oleh sebab itu, tadi saya perintah di terminal tadi, runway-nya harus ditambah panjang lagi, sehingga ATR full bisa masuk ke Pohuwato. Ya, paling lambat tahun depan, kalau bisa tahun ini, insyaAllah. Saya rasa itu yang ingin saya sampaikan dalam kesempatan yang baik ini. Semoga dengan adanya bandara ini, ekonomi di Pohuwato bisa lebih berkembang lagi, muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru.

Dan, dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada pagi hari ini saya resmikan bandar udara Panua Pohuwato, di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.

Terima kasih.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.